UJI KINERJA MESIN PENCETAK PELET TIPE VERTIKAL BERBASIS SISTEM PENGGERAK ROLLER UNTUK PRODUKSI BRIKET PELET BERBAHAN BAKU SEKAM PADI

Penggunaan limbah padat pertanian terkadang menghadapi kendala dalam pemanfaatannya karena karakteristik bahan tersebut yang bersifat kamba. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam mengontrol konversinya menjadi energi secara otomatis. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas bahan bakar dari limbah padat pertanian adalah melalui transformasinya menjadi bio-pelet. Bio-pelet ini mampu berfungsi sebagai substitusi komoditas pelet kayu yang telah tersedia di pasaran dan permintaannya terus meningkat di pasar global. Mesin yang digunakan untuk mencetak pelet sudah banyak dijual dipasaran, salah satunya adalah mesin pencetak pelet tipe vertikal yang menggunakan roller sebagai motor penggerak. Prinsip kerja dari mesin ini adalah melakukan pengadukan adonan pelet kemudian ditekan secara vertikal dengan membuat mesh untuk mencetak pelet dengan ukuran yang seragam. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui efisiensi dari mesin pencetak pelet dan menghasilkan bio pelet dengan diameter 20 mm. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental, dengan melakukan pengujian efisiensi kinerja mesin untuk kapasitas 1 kg dilakukan percobaan sebanyak 12 kali. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu efisiensi mesin pencetak pelet 79,9085 %. Diameter yang dihasilkan untuk bio pelet sebesar 19,97 mm. Mesin pencetak pelet dapat berjalan dengan baik dengan efisiensi yang baik dan ukuran pelet yang dihasilkan seragam.
===========================================================================
The utilization of solid agricultural waste sometimes encounters challenges due to its inherently fibrous characteristics. This complexity poses difficulties in its automated energy conversion control. One approach to enhance the quality of fuel from solid agricultural waste is through its transformation into bio-pellets. These bio-pellets can serve as a substitute for wood pellets, a commodity readily available in the market, with increasing demand globally. Various pelletizing machines are commercially available, including the vertical type utilizing rollers as the driving mechanism. The operational principle of this machine involves agitating the pellet mixture and vertically compressing it through the use of a mesh to produce uniformly sized pellets. The research aims to assess the efficiency of the pelletizing machine and produce bio-pellets with a 20 mm diameter. The experimental method involved testing the machine's performance efficiency for a 1 kg capacity in 12 repeated trials. The findings revealed an efficiency of 79.9085% for the pelletizing machine, with a bio-pellet diameter averaging 19.97 mm. The machine operated successfully, demonstrating both good efficiency and uniform pellet size.